PERNYATAAN KEPRIHATINAN BERSAMA PIMPINAN NU, GP ANSOR, DAN FORUM KOMUNIKASI KRISTIANI SURABAYA-JAWA TIMUR

Menyikapi peristiwa kerusuhan 10 Oktober 1996 di Kabupaten Situbondo dan sekitarnya, dimana massa telah melakukan tindakan tidak terpuji dengan cara-cara merusak, merampas, dan membakar fasilitas umum, 24 rumah ibadah Kristiani, 1 buah kelenteng, sejumlah sekolah, panti asuhan, gedung pemerintah, toko, dan kendaraan, termasuk 5 (lima) orang meninggal dunia dan terkanan psikologis bagi rakyat yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut, maka setelah mendengar pengarahan dari K.H. Abdurrahman Wahid (Ketua PBNU) dan Pdt. Prof. Wismoady Wahono (anggota MPH PGI), kami pimpinan NU, GP Ansor, dan Forum Komunikasi Kristiani Surabaya-Jawa Timur, pada hari Kamis 17 Oktober 1996 di Surabaya sepakat untuk menyatakan sikap bersama sebagai berikut:

  1. Menyesalkan terjadinya peristiwa pembakaran rumah ibadah dan lain-lain sebagai suatu perbuatan yang tidak sesuai dengan cita-cita luhur bangsa Indonesia seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD'45.
  2. Mempercayakan kepada pemerintah dan aparat keamanan untuk mengusut para pelaku dalam peristiwa tersebut hingga tuntas sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
  3. Mengharapkan kerusuhan serupa tidak lagi terulang di seluruh wilayah negeri Indonesia dan meminta kepada para pemimpin umat beragama untuk saling bergandeng tangan serta bahu-membahu dalam membina kerukunan umat beragama di Indonesia.
  4. Mengharap dengan segera agar pemerintah dan aparat keamanan memulihkan kembali situasi dan kondisi di Situbondo sehingga umat beragama bisa melaksanakan ibadahnya dengan tentram dan damai sesuai peraturan dan undang-undang yang berlaku.
  5. Mendesak pemerintah agar melindungi dan menjamin warga negaranya dalam beribadah menurut kepercayaannya, sesuai dengan Pancasila dan UUD'45 pasal 29.

Demikianlah surat pernyataan bersama ini kami buat atas kesadaran bersama dan penuh toleransi yang mendalam demi menjaga keutuhan dan persatuan negara Republik Indonesia yang kita cintai bersama. Tuhan Yang Maha Esa melimpahkan hikmat dan bijaksana kepada semua pemimpin negara dan pemimpin umat beragama di Indonesia. Surabaya, 17 Oktober 1996 Drs. Fuad Anwar Sekretaris NU Jatim Drs. H. Choirul Anam Ketua GP Ansor Jatim Dr. med. Paul Tahalele Ketua Umum FKKS Drs. Thomas Santoso, M.Si. Sekretaris Umum FKKS



Back to list of statements