Hari-hariku di LP Tanjung Gusta
Jumat,
23 September 1994.
-------------------------
Bangun pagi, kesehatanku terasa pulih, cuma lemas. Makanya
aku katakan ke
dokter kalau besoknya aku pulang. Perasaanku lebih
nyaman dan sejahtera
di L.P. Hatiku tak aman di dekat-dekat
para paksi yang
wajahnya segar, apalagi ada yang gondrong.
Selesai pemeriksaan dokter, aku duduk didepan berjemur.
Banyak orang yang
berdiri di pintu depan berjarak kurang lebih 15
meter, seraya
meyerukan, "Pak Muchtar dada, ... Pak Muchtar Bapak
rakyat sehat ya",
teruskan berjuang kami berdoa. Aku tidak
mengenal mereka.
Penjagaan yang ketat, tidak membenarkan siapapun
bertemu termasuk
itu mertuaku. Rasanya aku belum makin sehat
melihat ketatnya
pengamanan.
(sumber: Jurnal Muchtar Pakpahan, INDONESIA-L: apakabar@clark.net)
(Hari-hariku di LP Tanjung Gusta)